Efek Dampak Buruk Dari Minum Kopi
Senikmat apapun kopi, orang harus berhati hati engan dampak negatif konsumsi kopi secara berlebihan. Secangkir kopi sehari bisa melancarkan peredaran darah, namun konsumsi kopi berlebihan membuat ketergantungan yang seharusnya bisa dihindari. Kandungan kefein dalam kopi apabila kadarnya terlalu banyak didalam darah juga tidak baik untuk kesehatan. Berikut ini adalah efek dampak buruk dari minum kopi.
Dampak Buruk Minum Kopi
Memicu Kegelisahan
Efek dari dampak buruk minum kopi adalah memicu kegelisahan. Hal ini diakibatkan oleh kandungan kafein dalam kopi yang membuat jantung berdetak lebih cepat sehingga mengakibatkan gelisah. Namun demikian, tidak semua orang mengalami efek ini. pada beberapa orang yang menunjukkan resistensi, gelisah seperti ini tidak pernah ditemukan. Namun bagi beberapa orang yang lain, minum kopi walau sedikit bisa memicu kegelisahan, bahkan pada efek lebih lanjutnya orang bisa gemetar hebat.
Sebaiknya, bagi orang yang menunjukkan gejala kegelisahan hebat lebih baik menhindari mengkonsumsi kopi. Kopi memang membantu kita untuk terus terjaga selama beberapa lama, namun karena konsumsi berlebihana, kegelisahan, tidka bisa tidur juga bisa terjadi. Jadi sebaiknya batasi minum kopi maksimal 3 cangkir dalam satu hari.
Jantung Berdebar
Efek lain dari minum kopi adalah jantung berdebar. Kondisi ini diakibatkan karena kandungan kefein dalam kopi bisa mempercepat denyut jantung, mempengaruhi saraf pada otak sehingga kopi tidak dianjurkan bagi orang yang mempunyai riwayat tekanan darah tinggi dan sakit jantung. Walau satu cangkir kopi sehari bermanfaat baik untuk kesehatan, namun bagi anda yang mempunyai masalah dengan kopi sebaiknya menghindari minum kopi.
Sakit Kepala
Kafein dalam kopi bisa mengakibatkan sakit kepala. Hal ini terjadi apabila orang mengkonsumsi kopi lebih dari 4 cangkir setiap harinya. Kopi memang sering digunakan untuk anti nyeri bahkan dalam beberapa obat sakit kepala menyertakan kafein dalam racikannya. Namun apabila berlebihan, kadar kafein dalam darah akan memicu efek sebaliknya. Kadar kafein berlebih bisa mengakibatkan sakit kepala.
Efek Deuretik
Efek minum kopi selanjutnya adalah deuretik atau menyebabkan sering kencing. Kopi mempunyai sifat deuretik sebagaimana teh juga mempunyai sifat ini. Minum kopi terlalu banyak akan emnyebabkan orang buang air kecil lebih sering. Karenanya, saat dingin, orang tidak dianjurkan untuk menghangatkan badan dengan minum kopi. Kondisi ini akan emnjadi bumerang karena alih alih hangat, orang akan semakin dingin karena akan bolak balik pergi ke toilet. Juga makin lemas dan lesu. Lebih baik menghangatkan diri dengan minum wedang jahe yang lebih baik untuk ksehatan.
Mual
Minum kopi juga akan membuat perut mual. Kandungan kafein membuat asam lambung naik. Karenanya perut menjadi mual dan terasa sebah dan terkadang ingin muntah. Bagi yang menunjukkan tanda tanda resisten akan baik baik saja dalam beberapa waktu, namun lambat laun seiring meningkatkan frekuensi minum kopi maka masalah mual ini akan datang juga. Solusinya adalah membatasi konsumsi kopi per harinya. Bila kondisi mual sudah parah maka sebaiknya stop minum kopi atau teh dan beralih pada minuman yang lebih sehat.
Insomnia
Efek samping yang banyak dicari namun terkadang dihindari oleh penikmat kopi adalah insomnia atau efek begadang. Kopi memang terkenal untuk teman begadang karena kandungan kafeinnya membantu kinerja jantung dan membuat orang waspada sehingga sulit tidur. Efek yang satu ini sering dimanfaatkan oleh pekerja untuk tetap terjaga sepanjang malam. Tentunya juga ada efek lain dari keadaan insomnia ini yaitu kurangnya konsentrasi. Semuanya jadi tidak fokus karena sebenarnya tubuh sudah lelah namun dipaksa untuk bangun.
Itulah beberapa dampak buruk minum kopi yang harus anda ketahui sebelum terlambat, sebenarnya ada baiknya juga minum kopi, tapi jangan terlalu berlebihan. Selaim kopi, jika anda sering kosumsi gorengan ternyata juga memberikan dampak yang buruk, baca Dampak Bahaya Makan Gorengan.